Hal yang paling membuatku frustasi saat ini adalah kehabisan tinta di saat kepala dipenuhi dengan banyak aksara. Artinya aku tidak bisa lagi menyalin aksara-aksara itu ke atas lembar-lembar nyawa pohon berwujud buku tulis. Dengan demikian sepertinya aku harus pula belajar menakik leherku sehingga getah aksara itu bisa keluar dengan sendirinya. Bagaimana?
menakik itu apaan sih?
SukaSuka
Menyadap, seperti dalam “menyadap karet”, bukan “menyadap telepon”.
SukaSuka
meh komentar gitu tapi ntar salah memahami lagi nih hehehe
SukaSuka
Haha. Jangan takut salah gitu dong, nas. Harus pede dong. Pan bentar lagi mau ikutan SPAN. š On Apr 11, 2014 8:22 PM, “semangat! (coba-coba)” wrote:
>
SukaSuka
yah kayak taglinenya mas deh…
semangat coba2 hehehe
yowis komentare apa ya? *mendadak lupa ~_~a
SukaSuka
Tadi gak pede, sekarang pikun. Ha yo le… Le… On Apr 11, 2014 8:25 PM, “semangat! (coba-coba)” wrote:
>
SukaSuka
hahaha gitu deh.. maklum masih labil nih hihihi
SukaSuka
horas!
SukaSuka